Cara Mencegah Stroke Sejak Dini
Rabu, 09 April 2025
LANGKAH LANGKAH MENCEGAH STROKE
CEGAH DIABETES
Diabetes melitus adalah penyakit yang dapat menyerang siapa saja dan kapan saja, tidak melihat usia muda atau tua. Untuk itu, mengetahui cara mencegah diabetes sejak dini merupakan hal yang penting dilakukan.
Penyakit yang ditandai dengan naiknya kadar gula dalam darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein ini, diakibatkan oleh beberapa faktor seperti obesitas, penuaan, dan genetik. Nah, agar terhindar, mari simak penjelasan mengenai cara mencegah diabetes berikut.
Cara Mencegah Diabetes Melitus dengan Benar
Diabetes disebabkan oleh resistensi insulin, di mana situasi ini membuat hormon insulin tidak mampu digunakan secara optimal oleh sel-sel tubuh. Padahal insulin memiliki peran penting untuk tubuh, yaitu meregulasi kadar glukosa dalam darah dan kesediaan energi untuk sel, menyerap glukosa dan mengubahnya menjadi energi.
Namun, Anda masih bisa menghindari penyakit diabetes dengan melakukan perubahan gaya hidup, dengan menerapkan pola hidup sehat, sehingga sensitivitas tubuh terhadap insulin akan meningkat dan bisa mencegah terjadinya resistensi insulin. Berikut beberapa cara mencegah diabetes di usia muda yang bisa Anda jalankan mulai dari sekarang.
1. Rutin Berolahraga
Cara mencegah diabetes melalui rutin berolahraga dapat meningkatkan produksi insulin dan sensitivitas sel-sel tubuh terhadap insulin. Dengan begitu, kadar gula dalam darah akan terkontrol dengan baik, sehingga Anda bisa terhindar dari penyakit diabetes.
Selain itu, olahraga juga membantu pembakaran kalori untuk menghasilkan energi serta menyimpan kelebihan glukosa menjadi cadangan energi dalam bentuk protein otot sebagai cadangan agar tidak menumpuk dalam darah. Lakukan olahraga setidaknya 150 menit setiap minggu, terbagi menjadi 5 sesi atau hari, 30 menit per sesi.
2. Menjaga Berat Badan tetap Ideal
Obesitas merupakan salah satu penyebab utama dari diabetes. Hal ini karena obesitas mengganggu kerja metabolisme sehingga sel tubuh tidak mampu merespon insulin secara optimal. Maka dari itu, menjaga berat badan tetap ideal menjadi salah satu cara mencegah diabetes secara alami.
Salah satu cara untuk Menjaga berat badan tetap ideal sehingga terhindar dari obesitas, bisa dilakukan dengan memperhatikan asupan karbohidrat dan gula yang masuk dalam tubuh.
3. Menerapkan Pola Makan Sehat
Cara mencegah diabetes sejak dini juga harus disertai dengan penerapan pola makan yang sehat. Cobalah untuk mengurangi makanan cepat saji, bergula tinggi dan berlemak. Mulailah memilih makanan dengan kandungan nutrisi tinggi, seperti protein, serat dan vitamin.
Selain itu, perhatikan juga porsi makanan untuk mengurangi asupan kalori pada tubuh. Di mana kalori ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan, dan apabila berlebihan maka risiko diabetes semakin tinggi. Selain memperhatikan porsi makan, jangan pula mengabaikan jadwal makan. Pola makan yang sehat didukung dengan makan secara teratur dengan porsi secukupnya.
4. Melakukan Pengecekan Gula Darah Secara Berkala
Pemeriksaan gula darah secara berkala diperlukan untuk melihat nilai kadar gula darah dalam tubuh. Dengan melakukan pengecekan rutin, Anda dapat memonitor kondisi kadar gula dan mendeteksi penyakit diabetes lebih dini.
Tips mencegah diabetes ini bisa dilakukan satu tahun sekali apabila Anda dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tinggi terkena diabetes. Namun, jika Anda memiliki riwayat diabetes serta risiko tinggi terkena, maka dianjurkan melakukan pemeriksaan lebih sering.
5. Mengelola Stres
Ketika stres, tubuh akan melepaskan hormon kortisol yang dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Karena itu, salah satu cara mencegah diabetes salah satunya dengan mengelola stres secara baik.
Tak hanya itu, stres dapat berpengaruh pada pola makan yang kurang baik. Anda akan cenderung sering lapar sehingga akan ada kalori dalam porsi besar masuk dalam tubuh. Oleh karenanya, Anda perlu latihan mengelola stres untuk menunjang kesehatan tubuh.
6. Rajin Minum Air Putih
Cara mencegah diabetes di usia muda juga bisa dimulai dengan menghindari minuman manis. Hal ini mengacu pada risiko diabetes tipe 2 dan diabetes autoimun yang bisa menyerang orang dewasa akibat mengonsumsi minuman manis berlebihan.
Untuk mengatasinya, mulailah membiasakan minum air putih. Jika dibandingkan minuman berkadar gula, air putih dapat meningkatkan hidrasi tubuh secara lebih baik serta menurunkan kadar gula dalam tubuh. Sehingga bermanfaat untuk fungsi ginjal dan juga sel-sel tubuh.
Agar rutin minum air putih, Anda dapat membiasakannya dengan membawa botol saat hendak pergi. Selain itu, sediakan juga air putih di meja kerja atau samping tempat tidur agar lebih mudah dalam menjangkaunya.
7. Mempertahankan Kadar Vitamin D secara Optimal
Mengoptimalkan kadar vitamin D dalam tubuh bisa menjadi cara mencegah diabetes karena vitamin ini dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Dengan begitu, risiko resistensi insulin akan menurun. Beberapa sumber makanan yang memiliki kandungan vitamin D tinggi diantaranya yaitu ikan salmon, yogurt dan buah-buahan seperti alpukat.
8. Menghentikan Kebiasaan Merokok
Fakta di lapangan menunjukkan bahwa penyakit diabetes tipe 2 banyak dialami oleh perokok. Jika seseorang aktif merokok,Ia memiliki risiko diabetes lebih tinggi sebesar 44% daripada yang bukan perokok. Risiko tersebut dapat meningkat sebesar 61% apabila konsumsi rokok mencapai lebih dari 20 batang per hari.
Jadi, jika Anda aktif merokok, maka cara mencegah diabetes paling ampuh adalah dengan menghentikan kebiasaan tersebut. Tidak hanya itu, penelitian juga menunjukkan bawah pengguna rokok elektrik berpotensi mengalami peningkatan kadar gula darah sehingga masuk ke dalam kelompok prediabetes.
https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/cara-mencegah-diabetes
PENTINGYA MAKANAN SEHAT BAGI TUBUH
Apakah yang dimaksud dengan makanan sehat? Makanan sehat diartikan sebagai makanan yang memiliki kombinasi variasi makanan sehingga mengandung berbagai nutrisi. Makanan sehat yang seimbang yaitu terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Konsumsi makanan yang sehat mampu menjaga tubuh dari berbagai penyakit tidak menular, seperti penyakit jantung diabetes dan kanker.
Beberapa jenis pilihan makanan sehat yaitu: sayur-sayuran seperti brokoli, kale, buah-buahan, daging dan telur, kacang-kacangan dan biji-bijian, susu, ikan dan makanan laut lainnya. Diet yang sehat tentunya disertai dengan mengurangi konsumsi garam, gula serta lemak jenuh dan lemak trans yang diproduksi secara industri.
Berikut beberapa manfaat mengonsumsi makanan sehat yaitu:
- Bagi orang dewasa:
- Membantu Anda panjang umur
- Menjaga kulit, gigi dan mata tetap sehat
- Mendukung otot
- Meningkatkan imunitas tubuh
- Memperkuat tulang
- Menurunkan risiko dari penyakit jantung, diabetes tipe 2 dan kanker
- Membantu kehamilan dan menyusui
- Membantu mempertahankan berat badan yang sehat
- Bagi anak-anak:
- Menjaga Kesehatan kulit, gigi dan mata
- Menjaga otot
- Membantu mendapatkan dan menjaga berat badan yang sehat
- Memperkuat tulang
- Mendukung perkembangan otak
- Mendukung pertumbuhan yang sehat
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Membantu fungsi sistem pencernaan
PENYEBAB DAN CARA PENANGANAN PENYAKIT MAAG
Penyebab dan Gejala Sakit Maag
Sakit maag dapat disebabkan oleh penyakit pada organ di saluran pencernaan, seperti tukak lambung, infeksi bakteri H. pylori, peradangan di lambung (gastritis), dan penyakit refluks asam lambung (GERD). Sakit maag juga bisa terjadi akibat diabetes yang tidak terkontrol. Kondisi ini disebut gastroparesis diabetik.
Selain penyakit, penggunaan obat-obatan, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti aspirin atau ibuprofen, antibiotik seperti ciprofloxacin atau azithromycin, serta obat kortikosteroid juga dapat menyebabkan sakit maag.
Sakit maag dapat menimbulkan beberapa gejala, yaitu:
•Nyeri di perut bagian atas
•Perut kembung
•Perut mudah terasa penuh, baik ketika makan maupun setelah makan
•Sering bersendawa dan kentut
•Rasa asam di mulut
•Rasa panas di dada atau ulu hati
•Mual dengan atau tanpa muntah
Selain mengganggu aktivitas sehari-hari, sakit maag yang tidak diobati dapat menimbulkan komplikasi berupa luka pada kerongkongan, penyempitan katup lambung, atau kanker kerongkongan.
Pengobatan dan Pencegahan Sakit Maag
Sakit maag umumnya bersifat ringan dan membaik dengan perbaikan pola hidup dan pola makan. Namun, jika sakit maag memburuk atau disebabkan oleh gangguan kesehatan lain, dokter dapat memberikan obat-obatan, seperti:
Obat penghambat pompa proton (proton pump inhibitor), seperti omeprazole atau lansoprazole, untuk mengurangi produksi asam lambung
Potassium-competitive acid bloker, seperti vonoprazan, untuk menurunkan dan mencegah produksi asam lambung
Antasida, untuk mengatasi sakit maag yang tergolong ringan, dengan cara menetralkan asam lambung
Antibiotik, seperti kombinasi amoxicillin dan clarithromycin, untuk mengobati infeksi H. pylori
Pada pasien diabetes, dokter akan meresepkan obat antidiabetes atau insulin untuk mengontrol gula darah sehingga sakit maag mereda. Sementara pada sakit maag yang disebabkan oleh hernia hiatus, batu empedu, atau radang kantung empedu, dokter dapat melakukan operasi.
Sakit maag dapat dicegah dengan melakukan beberapa upaya berikut:
•Membatasi konsumsi makanan pedas atau berlemak
•Mengurangi konsumsi minuman beralkohol dan berkafein, seperti kopi
•Mengelola stres dengan baik
•Tidak merokok
https://www.alodokter.com/sakit-maag
CEGAH HIV AIDS
TABLE OF CONTENTS
Cara Mencegah HIV/AIDS
1. Melakukan Hubungan Seksual yang Aman
2. Menghindari Penggunaan Alat Pribadi Bersama Orang Lain
3. Menghindari Penggunaan Jarum Suntik Bersama
4. Melakukan Sunat untuk Pria
5. Menghindari Penggunaan Obat-Obatan Terlarang
6. Penggunaan Antiretroviral (ARV)
7. Rutin Melakukan Skrining HIV
8. Terbuka dengan Pasangan
HIV/AIDS merupakan penyakit berbahaya yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Meski begitu, risiko penularannya bisa diminimalisir dengan menerapkan sejumlah cara mencegah HIV/AIDS sedini mungkin.
Perlu diketahui, penularan HIV/AIDS paling sering terjadi melalui hubungan seksual. Maka dari itu, setiap individu disarankan untuk melakukan hubungan seksual secara aman, seperti menggunakan kondom, sebagai salah satu upaya pencegahan HIV/AIDS.
Mari simak cara mencegah HIV/AIDS selengkapnya melalui ulasan berikut ini.
Cara Mencegah HIV/AIDS
Infeksi HIV/AIDS ini cukup rentan terjadi karena dapat menular dengan mudah melalui kontak langsung cairan tubuh penderitanya, seperti darah, sperma, cairan vagina, cairan anus, dan ASI. Oleh karena itu, ada beberapa cara mencegah HIV/AIDS yang dapat dilakukan untuk menghindari risiko terinfeksi.
Beberapa cara mencegah HIV/AIDS tersebut di antaranya dengan melakukan hubungan seksual yang aman, menghindari berbagi pemakaian alat pribadi dengan orang lain, melakukan sunat untuk pria, rutin melakukan skrining HIV, dan lain sebagainya. Adapun penjelasan lengkap tentang cara mencegah HIV/AIDS adalah sebagai berikut:
1. Melakukan Hubungan Seksual yang Aman
Penting untuk diketahui, cara mencegah HIV/AIDS yang utama adalah dengan melakukan hubungan seksual yang aman. Setiap orang disarankan untuk melakukan hubungan seksual menggunakan kondom sebagai upaya pencegahan penularan HIV/AIDS. Selain itu, hindari juga melakukan hubungan seksual dengan bergonta-ganti pasangan.
Tak hanya HIV/AIDS, cara ini juga dapat mencegah terjadinya penularan sexually transmitted disease lainnya, seperti infeksi HPV dan penyakit gonore.
2. Menghindari Penggunaan Alat Pribadi Bersama Orang Lain
Alat pribadi seperti sikat gigi dan alat cukur, sebaiknya tidak digunakan bersama dengan orang lain. Hal ini bertujuan untuk menghindari resiko penularan berbagai penyakit dan infeksi akibat kontak langsung dengan cairan tubuh orang lain yang tidak diketahui riwayat penyakitnya.
3. Menghindari Penggunaan Jarum Suntik Bersama
Penggunaan jarum suntik bersama dapat menjadi jalur penularan HIV/AIDS. Pasalnya, jarum suntik yang sempat digunakan oleh orang lain akan menyisakan darah. Apabila jarum suntik tersebut telah digunakan oleh orang dengan HIV/AIDS, tentu risiko penularan HIV/AIDS menjadi lebih tinggi.
Maka dari itu, saat melakukan donor darah, sebaiknya perhatikan penggunaan jarum suntiknya. Pastikan bahwa jarum suntik yang digunakan baru dikeluarkan dari pembungkus bersegel agar bisa dipastikan kesterilannya.
4. Melakukan Sunat untuk Pria
Cara mencegah HIV/AIDS selanjutnya adalah dengan melakukan sunat untuk pria. Sunat sendiri bertujuan untuk menjaga kebersihan alat kelamin pria. Menurut CDC, sunat yang dilakukan oleh pria dapat mengurangi risiko infeksi HIV/AIDS hingga 50–60%.
5. Menghindari Penggunaan Obat-Obatan Terlarang
Cara mencegah HIV/AIDS berikutnya yaitu dengan menghindari penggunaan obat-obatan terlarang. Hal ini berkaitan dengan pengaruh obat-obatan terlarang yang dapat memicu seseorang untuk bertindak kompulsif dan sulit mengontrol tindakannya.
Apabila tidak mampu mengontrol tindakannya, maka dapat menyebabkan orang tersebut melakukan tindakan berisiko, seperti berhubungan seksual yang tidak aman yang berpotensi menularkan HIV/AIDS.
6. Penggunaan Antiretroviral (ARV)
Ibu hamil penderita HIV/AIDS yang rutin mengonsumsi antiretroviral atau ARV diketahui dapat mencegah penularan infeksi tersebut ke bayinya. Namun, konsumsi obat-obatan tersebut haruslah di bawah pengawasan dokter.
7. Rutin Melakukan Skrining HIV
Rutin melakukan skrining HIV adalah cara mencegah HIV/AIDS yang sangat penting untuk dilakukan. Seseorang yang sudah aktif secara seksual sangat disarankan untuk skrining HIV setidaknya 6 bulan sekali.
Skrining HIV ini juga dapat membantu seseorang mendeteksi infeksi penyakit tersebut sedini mungkin. Pasalnya, infeksi HIV yang terdeteksi lebih awal dapat mencegah terjadinya komplikasi penyakit serius lain dan tidak berkembang menjadi AIDS.
8. Terbuka dengan Pasangan
Langkah berikutnya untuk mencegah HIV/AIDS yaitu terbuka dengan pasangan. Berdiskusilah dengan pasangan dan jelaskan riwayat penyakit masing-masing. Dengan begitu, setiap individu dapat mengambil tindakan pencegahan dengan tepat apabila diketahui memiliki riwayat penyakit menular seksual, seperti berkonsultasi dengan dokter dan menjalani pengobatan sejak dini.
https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/cara-mencegah-hiv
LANGKAH LANGKAH MENCEGAH DEMAM BERDARAH
Cara Mencegah Demam Berdarah
Sampai sekarang, belum ada obat efektif untuk mengatasi demam berdarah. Namun, Sahabat MIKA dapat mencegah penularan demam berdarah dengan memberantas nyamuk aedes aegypti yang menyebarkan virus dengue.
Berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda lakukan di rumah.
1. Terapkan 3M
Program 3M terdiri dari menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan memanfaatkan kembali limbah barang bekas. Berikut adalah rincian yang harus dilakukan ketika mengaplikasikan program 3M:
Menguras bak mandi dan tempat penampungan air
Bersihkanlah bak mandi dan tempat penampungan air minimal seminggu sekali. Lalu, gosok dinding bak untuk membersihkan dan membuang telur nyamuk. Apabila menemukan telur nyamuk, segeralah buang.
Lakukanlah ini setiap hari selama musim hujan dan pancaroba untuk memutus sikuls hidup nyamuk yang bisa bertahan di tempat kering kering.
Menutup rapat tempat penampungan air
Hal ini dilakukan agar tempat penampungan air tidak menjadi tempat nyamuk bertelur dan berkembang biak.
Kemudian, kuburlah barang bekas di tanah agar tidak membuat lingkungan kotor dan menjadi sarang nyamuk
Memanfaatkan kembali limbah barang bekas
Untuk menghindari barang bekas berubah jadi sarang nyamuk, olahlah sampah tersebut menjadi barang yang bisa digunakan kembali.
2. Mengganti Air
Apabila memelihara bunga di dalam vas, gantilah airnya secara rutin agar tidak ada genangan air yang menjadi sarang nyamuk.
Lalu, jika memiliki peliharaan, gantilah air di dalam wadah minumnya. Perhatikan juga tempat makannya. Apabila ada genangan air, segera bersihkan, ya!
3. Bersihkan Saluran Air
Periksalah saluran air di depan rumah. Pastikan air mengalir dan tidak ada sampah atau lumpur yang menyumbat aliran air.
Tidak hanya itu, perhatikan juga area atap rumah. Pastikan saluran dan genangan air tidak dimanfaatkan nyamuk untuk berkembang biak.
4. Manfaatkan Hewan dan Tumbuhan
Apabila senang memelihara ikan, cobalah memelihara ikan cupang di dalam kolam. Ikan cupang akan memakan jentik-jentik nyamuk yang berada di sekitar kolam dan tempat penampungan air.
Dengan begitu, nyamuk pun tidak akan tumbuh di lingkungan sekitar tempat Anda tinggal.
5. Pakai Bubuk Abate
Bubuk abate merupakan larvasida atau golongan insektisida yang ditujukan untuk membunuh larva. Bubuk ini sangat efektif untuk memberantas jentik nyamuk.
Taburkanlah bubuk abate di kolam atau bak penampungan air, setidaknya dua bulan sekali. Abate bisa diperoleh di puskesmas, apotek, dan toko bahan kimia.
6. Kurangi Akses Nyamuk ke dalam Rumah
Periksalah keadaan sekitar rumah dan pastikan tidak ada celah untuk nyamuk bisa masuk rumah.
Pasanglah kawat kasa di setiap lubang jendela atau ventilasi supaya nyamuk tidak masuk rumah. Hindari kebiasaan gantung pakaian di dalam rumah, supaya tidak jadi tempat sembunyi nyamuk.
Bila perlu, gunakan obat nyamuk, baik bakar, semprot, atau elektrik. Pakailah krim anti nyamuk untuk mencegah nyamuk mendekat. Anda juga bisa memasang kelambu di kamar tidur.
Kemudian, jika memasang AC di rumah, pastikanlah buangannya tidak menggenang.
https://www.mitrakeluarga.com/artikel/cara-mencegah-demam-berdarah
LANGKAH LANGKAH MEMULAI POLA HIDUP SEHAT
CARA MENJAGA KESEHATAN MENTAL
kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik, karena secara langsung mempengaruhi cara kita berpikir, merasa dan berperilaku saat menjalani kehidupan. Kesehatan mental yang baik merupakan aspek utama yang dibutuhkan untuk mendukung kesejahteraan hidup kita.
Untuk itu, penting bagi kita untuk memahami cara-cara menjaga kesehatan mental yang baik, agar bisa merasakan berbagai manfaatnya, seperti:
Tahan dalam menghadapi kesulitan sehari-hari.
Sehat secara fisik.
Menikmati hidup secara lebih baik.
Mampu membangun hubungan antar manusia yang sehat.
Mengeluarkan potensi diri sepenuhnya.
Bekerja secara produktif.
Berkontribusi kepada masyarakat.
BACA: Pengertian Kesehatan Mental
Cara-Cara Menjaga Kesehatan Mental
Menjaga kesehatan harus dimulai dari diri sendiri. Mental yang hancur, tak hanya akan berdampak buruk pada kesehatan, tapi juga dapat menyebabkan berbagai gangguan emosional dan mental (nervous breakdown).
Berbagai cara ini dapat Anda lakukan untuk memperbaiki dan menjaga kesehatan mental Anda.
1. Miliki Pola Hidup Sehat
Pola hidup yang sehat terdiri dari pola makan sehat dan aktivitas fisik teratur, yang tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tapi juga mental.
Pola Makan Sehat
Makanlah makanan yang mengandung nutrisi lengkap dan seimbang termasuk:
Karbohidrat: nasi, sereal, roti
Protein: hewani (daging, ikan, ayam, susu) dan nabati (kacang-kacangan, biji-bijian).
Buah dan sayur.
Karbohidrat dipercaya dapat meningkatkan serotonin, yang memiliki efek menenangkan suasana hati. Sayur dan buah juga mengandung nutrisi yang dapat mempengaruhi senyawa kimia otak dalam mengatur suasana hati. Sedangkan asam lemak omega-3 dalam protein hewani dan nabati, selain penting untuk pertumbuhan sel-sel tubuh, juga dapat meningkatkan fungsi kognitif otak dan suasana hati.
Batasi minuman berkafein dan tinggi gula, yang dapat mempengaruhi suasana hati dan kinerja otak. Minumlah cukup air putih untuk menjaga kadar air dalam organ-organ tubuh, termasuk otak.
Aktivitas Fisik
Para ahli mengatakan bahwa melakukan aktivitas fisik secara teratur dapat memperbaiki konsentrasi, kualitas tidur, kebugaran dan perasaan, serta meningkatkan kepercayaan diri. Ketika bergerak, tubuh akan melepas hormon endorfin, yang dapat membuat kita merasa nyaman.
Lakukan aktivitas fisik secara rutin, minimal 30 menit setiap hari selama lima hari dalam seminggu. Tak perlu ke pusat kebugaran atau lapangan olahraga untuk melakukannya. Cukup dengan berjalan kaki, naik turun tangga, berkebun, atau mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
2. Kelola Stres dengan Baik
Stres merupakan bagian dari hidup, dan dalam batas yang wajar dibutuhkan, misalnya dalam mengejar deadline atau target. Namun, stres yang berlebihan dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan gangguan kecemasan, yang berdampak buruk bagi kesehatan.
Kenali stres yang dapat dihindari dan tidak dapat dihindari. Persiapkan diri untuk menghadapi stres dengan cara-cara yang lebih sehat. Anda dapat mempelajari teknik-teknik meredakan stres, seperti yoga, meditasi, teknik pernapasan, dan relaksasi.
3. Cukup Beristirahat
Luangkan waktu untuk beristirahat di tengah pekerjaan dan aktivitas, agar Anda tidak merasa lelah berlebihan (burnout). Misalnya, memanfaatkan waktu makan siang di kantor untuk bersantai, pergi berlibur di akhir pekan, atau mengambil cuti beberapa hari setelah tugas-tugas diselesaikan.
Perubahan rutinitas dan pergantian suasana juga dapat membantu memperbaiki kesehatan mental. Misalnya, berjalan-jalan di taman atau berolahraga ringan saat istirahat di kantor.
Pastikan Anda juga cukup tidur di jam yang teratur. Kualitas tidur yang baik dapat memperbaiki kesehatan mental dan membuat Anda lebih fokus saat bangun.
4. Tetap Terhubung dengan Orang Lain
Pertahankan hubungan yang baik dengan keluarga dan orang-orang di sekitar Anda. Kualitas hubungan yang baik dengan orang lain dapat memperkaya kehidupan kita, serta memberi rasa bahagia sejahtera.
Melakukan hal yang bermanfaat bagi orang lain juga dapat membuat kita merasa dibutuhkan dan dihargai, serta meningkatkan kepercayaan diri. Penelitian menunjukkan, membantu orang lain memiliki efek positif pada perasaan dan bagaimana kita memandang diri sendiri.
5. Sediakan Waktu untuk Diri Sendiri
Lakukan hal-hal yang disukai atau hobi di waktu pribadi Anda, seperti membaca buku, bermain musik, membuat kerajinan tangan, melukis, atau bermain dengan binatang peliharaan. Sediakan waktu untuk melakukan perawatan diri (self-care) atau refleksi diri, agar mental Anda segar kembali
Anda pun harus dapat menetapkan batasan yang jelas antara pekerjaan dan waktu pribadi untuk menjaga keseimbangan hidup dan mencegah kelelahan (burnout).
6. Menerima Diri dan Menetapkan Tujuan yang Realistis
Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika kita dapat menerima diri sendiri dan berpikir positif, kita akan memiliki harga diri yang baik, dan lebih mampu menghadapi kesulitan hidup.
Mengenali kelebihan kita akan membuat kita mampu fokus mengerjakan apa yang dapat kita lakukan dengan baik, menjelajahi tempat-tempat baru, serta menambah teman baru.
Sebaliknya, menerima kekurangan dan kelemahan diri sendiri membuat kita lebih berani belajar hal yang baru, serta menetapkan tujuan yang lebih realistis. Jika ada hal yang ingin kita ubah, jalani langkah-langkah menuju perubahan itu secara bertahap hingga tercapai.
7. Cari Hal-hal Yang Patut Disyukuri
Rasa bersyukur dapat meningkatkan kesejahteraan, kebahagiaan, dan kualitas kesehatan mental kita. Temukan hal-hal yang patut kita syukuri setiap hari, dan nikmati perasaan tersebut. Tuliskan dalam jurnal atau camkan dalam hati Anda.
8. Hindari Alkohol, Rokok, dan Obat Terlarang
Sebagian orang berupaya untuk mengatasi stres, kecemasan, dan keresahan yang dirasakannya dengan cara-cara tidak sehat, seperti merokok, minum minuman beralkohol atau menggunakan obat-obatan terlarang (NAPZA).
Padahal, alkohol, nikotin, dan NAPZA efeknya hanya sementara dan tidak menyelesaikan akar permasalahannya. Sebaliknya, malah menimbulkan masalah baru berupa ketergantungan terhadap zat-zat adiktif ini.
Dampaknya merugikan, terutama jika penderitanya mengalami gejala putus zat yang dapat mempengaruhi otak. Untuk itu, hindari penggunaan alkohol, rokok dan obat-obatan terlarang untuk meredakan gangguan emosi yang sedang Anda rasakan.
BACA: 5 Hal yang Harus Dihindari Saat Merasakan Stres
9. Bicarakan Perasaanmu
Membuka diri terhadap orang lain merupakan salah satu cara untuk menghadapi masalah yang sedang Anda alami. Bicarakan secara terbuka, agar Anda merasa didengar, didukung dan tidak sendirian menghadapinya. Hal ini merupakan cara untuk merawat kesehatan dan kesejahteraan mental.
Memang, tidak mudah untuk menggambarkan perasaan Anda. Anda bisa menggunakan kata atau kalimat yang terlintas dalam pikiran Anda sebanyak mungkin. Usahakan untuk membiarkan percakapan berkembang secara alami. Jika Anda masih merasa canggung, beri waktu, dan terus mencoba untuk terbuka terhadap perasaan Anda.
10. Minta Bantuan
Jika beban perasaan yang Anda alami sudah terlalu berlebihan dan Anda tidak bisa menghadapinya sendirian, mintalah bantuan dengan cara:
Bergabung dengan kelompok dukungan (support group) orang-orang yang dapat membantu Anda melakukan perubahan cara berpikir dan perilaku.
Mencari tenaga ahli profesional, seperti psikolog atau konselor, untuk membantu mengelola perasaan dan memperbaiki mental Anda.
Mendatangi layanan setempat terkait masalah yang sedang Anda hadapi, seperti bantuan hukum, keuangan dan lain sebagainya.
Berbagai cara efektif menjaga kesehatan mental di atas bertujuan untuk membantu kita lebih mampu menghadapi tekanan dan perubahan, membangun hubungan yang sehat, serta membuat keputusan yang baik dalam kehidupan. Jangan menunggu sampai mengalami gangguan mental dulu untuk menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari. Mulailah sejak sekarang!
https://ayosehat.kemkes.go.id/cara-menjaga-kesehatan-mental
CARA MENJAGA KESEHATAN JANTUNG
Mengenal Cara Menjaga Kesehatan Jantung
Penyakit jantung tidak memandang usia. Bagi yang tidak menerapkan gaya hidup sehat sangat berpotensi mengalami sakit jantung. Untuk mencegahnya, maka diperlukan berbagai upaya agar kesehatan jantung tetap terjaga, berikut diantaranya:
1. Rutin Olahraga
Berolahraga secara teratur memiliki dampak positif bagi kesehatan tubuh. Bahkan dengan aktivitas fisik yang ringan sekalipun jika dilakukan dengan rutin, maka turut meningkatkan kesehatan jantung.
Pasalnya, saat berolahraga jantung akan bekerja memompa darah lebih deras. Akibatnya, pembuluh darah dalam tubuh akan menjadi lebih lentur. Disamping itu, oksigen juga akan terdistribusi dengan baik ke seluruh tubuh.
Itu sebabnya, sempatkan untuk berolahraga setidaknya selama 20-30 menit setiap hari. Tidak perlu melakukan jenis olahraga berat, Anda bisa memilih aktivitas fisik yang ringan seperti jogging, senam, jalan kaki, berenang, bersepeda, atau senam jantung. Anda bisa memilih jenis olahraga tim seperti hoki, sepak bola, voli, atau basket bila ingin berolahraga bersama teman guna menjaga kesehatan jantung.
2. Pola Makan Sehat
Salah satu cara menjaga kesehatan jantung yang kerap diabaikan adalah memperhatikan pola makan. Kerap mengonsumsi makanan yang mengandung gula, garam, dan tingkat lemak yang tinggi bisa menjadi pemicu munculnya masalah yang berkaitan dengan kesehatan jantung.
Misalnya saja fast food, sosis, serta berbagai makanan yang diolah menggunakan teknik deep fry. Jika ingin tetap memiliki jantung yang sehat, mulailah untuk menerapkan pola makan yang sehat seperti:
Membatasi diri untuk tidak terlalu sering mengonsumsi makanan berlemak serta makanan yang terlalu asin dan manis.
Memperbanyak konsumsi makanan segar seperti kacang-kacangan, sayur dan buah segar, serta ikan salmon.
Mengonsumsi makanan yang banyak mengandung serat dan asam lemak omega-3.
Lebih memilih minuman air mineral dibandingkan minuman bersoda.
3. Jaga Berat Badan Ideal
Menjaga berat badan ideal tidak hanya bertujuan untuk memiliki tubuh proporsional agar terlihat lebih menarik. Tapi juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
Berikut salah satu cara sederhana yang bisa Anda gunakan untuk menghitung berat badan ideal. Cara tersebut adalah menggunakan rumus Broca yang memiliki metode berbeda dalam menghitung berat badan ideal pria dan wanita, yaitu:
Berat badan ideal wanita:
(TB/Tinggi badan - 100) - {(TB/Tinggi Badan - 100) x 10%}
Berat badan ideal pria:
(TB/Tinggi badan - 100) - {(TB/Tinggi Badan - 100) x 15%}
Contoh, diasumsikan bahwa antara pria dan wanita memiliki tinggi badan yang sama yaitu 160 cm, maka perhitungannya adalah sebagai berikut:
Berat badan ideal wanita = (160 - 100) - {(160 - 100) x 10%} = 54 kg.
Berat badan ideal pria = (160 - 100) - {(160 - 100) x 15% = 51 kg.
Perlu diketahui bahwa rumus ini sifatnya tidak baku karena ada berbagai faktor yang ikut memengaruhi, misalnya saja faktor usia dan juga proporsi tubuh.
4. Kontrol Kadar Kolesterol dalam Darah
Selalu memantau kadar kolesterol merupakan salah satu cara menjaga kesehatan jantung yang wajib dilakukan. Anda bisa mengetahui berapa kadar kolesterol dalam darah dengan cara cek darah secara rutin.
Anda dapat melakukan pengecekan kolesterol di rumah sakit atau layanan medis lainnya. Anda bisa mengunjungi Rumah Sakit Persada Hospital yang menyediakan fasilitas serta layanan yang lengkap.
5. Rajin Minum Air Putih
Ternyata kebiasaan minum air putih mampu menurunkan risiko sakit jantung sebesar 41% pada wanita dan 54% pada pria. Ini disebabkan karena air putih mampu melarutkan kandungan garam dalam darah.
Dampaknya adalah kinerja jantung akan semakin prima dalam memompa darah dan dialirkan ke seluruh tubuh. Secara umum, takaran minum air putih yang dibutuhkan oleh tubuh adalah 8 gelas per hari.
Jika ingin mengetahui apakah tubuh kekurangan cairan atau tidak, bisa dicek dengan cara memperhatikan urin. Apabila urin terlihat berwarna pekat, ini menandakan tubuh Anda membutuhkan lebih banyak air.
6. Tidak Merokok
Bagi perokok sebaiknya segera hentikan kebiasaan ini karena bisa berbahaya bagi kesehatan paru-paru dan jantung. Selain itu, orang-orang sekitar yang menghirup asapnya pun ikut terdampak.
7. Istirahat yang Cukup
Tahukah Anda jika salah satu cara menjaga kesehatan jantung adalah istirahat yang cukup. Beberapa manfaat yang bisa dirasakan apabila cukup istirahat adalah memiliki metabolisme tubuh yang berjalan secara optimal, tekanan darah menjadi normal, dan mampu mengelola stres dengan baik.
8. Melakukan Relaksasi Tubuh
Selain istirahat, kondisi jantung juga akan terjaga apabila secara rutin melakukan relaksasi tubuh. Anda bisa memilih untuk bermeditasi atau yoga agar tubuh menjadi rileks dan pikiran pun menjadi lebih tenang serta tidak mudah stres.
9. Kontrol Kadar Gula dalam Darah
Banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang terlalu manis tidak hanya berisiko terkena diabetes, tapi juga berpotensi terkena penyakit jantung. Untuk itu, kontrol gula darah Anda secara rutin ke Rumah Sakit Persada Hospital, serta kurangi makanan/minuman yang terlalu manis.
10. Kontrol Tingkat Stress
Cara terakhir agar terhindar dari penyakit jantung adalah dengan mengontrol tingkat stres. Sebab, tingkat stres yang tinggi akan membuat tekanan darah meningkat serta mengganggu kualitas tidur yang bisa berdampak pada kesehatan jantung. Cara mudah dalam mengelola stres adalah dengan berolahraga, meditasi, melakukan aktivitas yang digemari, atau konsultasi ke psikolog.
https://persadahospital.co.id/artikel/jantung/10-cara-menjaga-kesehatan-jantung-sedari-dini
BAHAYA NARKOBA
Saat ini bahaya dan dampak narkoba atau narkotika dan obat-obatan pada kehidupan dan kesehatan pecandu dan keluarganya semakin meresahkan.
Bagai dua sisi mata uang narkoba menjadi zat yang bisa memberikan manfaat dan juga merusak kesehatan. Seperti yang sudah diketahui, ada beberapa jenis obat-obatan yang termasuk ke dalam jenis narkoba yang digunakan untuk proses penyembuhan karena efeknya yang bisa menenangkan. Namun jika dipakai dalam dosis yang berlebih, bisa menyebabkan kecanduan. Penyalahgunaan ini mulanya karena si pemakai merasakan efek yang menyenangkan.
Dari sinilah muncul keinginan untuk terus menggunakan agar bisa mendapatkan ketenangan yang bersifat halusinasi. Meski dampak narkoba sudah diketahui oleh banyak orang, tetap saja tidak mengurangi jumlah pemakainya.
Bahaya narkoba hingga menjadi kecanduan tersebut memang bisa disembuhkan, namun akan lebih baik jika berhenti menggunakannya sesegera mungkin atau tidak memakai sama sekali.
Pengertian Narkoba (Narkotika dan Obat-obatan)
Narkotika adalah zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang.
Sementara menurut UU Narkotika pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa narkotika merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan kecanduan.
Obat-obatan tersebut dapat menimbulkan kecanduan jika pemakaiannya berlebihan. Pemanfaatan dari zat-zat itu adalah sebagai obat penghilang nyeri serta memberikan ketenangan. Penyalahgunaannya bisa terkena sanksi hukum. Untuk mengetahui apa saja jenis dan bahaya narkoba bagi kesehatan, simak ulasannya berikut ini.
Baca juga: PERGELARAN SENI TEATER ANTI PENYALAHGUNAAN NARKOBA
Jenis-jenis Narkoba (Narkotika dan Obat-obatan)
Kandungan yang terdapat pada narkoba tersebut memang bisa memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan jika disalahgunakan. Menurut UU tentang Narkotika, jenisnya dibagi menjadi menjadi 3 golongan berdasarkan pada risiko ketergantungan.
Narkotika Golongan 1
Narkotika golongan 1 seperti ganja, opium, dan tanaman koka sangat berbahaya jika dikonsumsi karena beresiko tinggi menimbulkan efek kecanduan.
Narkotika Golongan 2
Sementara narkotika golongan 2 bisa dimanfaatkan untuk pengobatan asalkan sesuai dengan resep dokter. Jenis dari golongan ini kurang lebih ada 85 jenis, beberapa diantaranya seperti Morfin, Alfaprodina, dan lain-lain. Golongan 2 juga berpotensi tinggi menimbulkan ketergantungan.
Narkotika Golongan 3
Dan yang terakhir, narkotika golongan 3 memiliki risiko ketergantungan yang cukup ringan dan banyak dimanfaatkan untuk pengobatan serta terapi.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, ada beberapa jenis narkoba yang bisa didapatkan secara alami namun ada juga yang dibuat melalui proses kimia. Jika berdasarkan pada bahan pembuatnya, jenis-jenis narkotika tersebut di antaranya adalah:
Narkotika Jenis Sintetis
Jenis yang satu ini didapatkan dari proses pengolahan yang rumit. Golongan ini sering dimanfaatkan untuk keperluan pengobatan dan juga penelitian. Contoh dari narkotika yang bersifat sintetis seperti Amfetamin, Metadon, Deksamfetamin, dan sebagainya.
Narkotika Jenis Semi Sintetis
Pengolahan menggunakan bahan utama berupa narkotika alami yang kemudian diisolasi dengan cara diekstraksi atau memakai proses lainnya. Contohnya adalah Morfin, Heroin, Kodein, dan lain-lain.
Baca juga: PERANGI NARKOBA, BNN BERSAMA PENGURUS CABANG MUSLIMAT NU SIDOARJO
Narkotika Jenis Alami
Ganja dan Koka menjadi contoh dari Narkotika yang bersifat alami dan langsung bisa digunakan melalui proses sederhana. Karena kandungannya yang masih kuat, zat tersebut tidak diperbolehkan untuk dijadikan obat. Bahaya narkoba ini sangat tinggi dan bisa menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan jika disalahgunakan. Salah satu akibat fatalnya adalah kematian.
Bahaya dan Dampak Narkoba pada Hidup dan Kesehatan
Peredaran dan dampak narkoba saat ini sudah sangat meresahkan. Mudahnya mendapat bahan berbahaya tersebut membuat penggunanya semakin meningkat. Tak kenal jenis kelamin dan usia, semua orang berisiko mengalami kecanduan jika sudah mencicipi zat berbahaya ini.
Meski ada beberapa jenis yang diperbolehkan dipakai untuk keperluan pengobatan, namun tetap saja harus mendapatkan pengawasan ketat dari dokter. Ada banyak bahaya narkoba bagi hidup dan kesehatan, di antaranya adalah:
Dehidrasi
Penyalahgunaan zat tersebut bisa menyebabkan keseimbangan elektrolit berkurang. Akibatnya badan kekurangan cairan. Jika efek ini terus terjadi, tubuh akan kejang-kejang, muncul halusinasi, perilaku lebih agresif, dan rasa sesak pada bagian dada. Jangka panjang dari dampak dehidrasi ini dapat menyebabkan kerusakan pada otak.
Halusinasi
Halusinasi menjadi salah satu efek yang sering dialami oleh pengguna narkoba seperti ganja. Tidak hanya itu saja, dalam dosis berlebih juga bisa menyebabkan muntah, mual, rasa takut yang berlebih, serta gangguan kecemasan. Apabila pemakaian berlangsung lama, bisa mengakibatkan dampak yang lebih buruk seperti gangguan mental, depresi, serta kecemasan terus-menerus.
Baca juga: Perbaiki Cara Pandang Terhadap Pengguna Narkoba
Menurunnya Tingkat Kesadaran
Pemakai yang menggunakan obat-obatan tersebut dalam dosis yang berlebih, efeknya justru membuat tubuh terlalu rileks sehingga kesadaran berkurang drastis. Beberapa kasus si pemakai tidur terus dan tidak bangun-bangun. Hilangnya kesadaran tersebut membuat koordinasi tubuh terganggu, sering bingung, dan terjadi perubahan perilaku. Dampak narkoba yang cukup berisiko tinggi adalah hilangnya ingatan sehingga sulit mengenali lingkungan sekitar.
Kematian
Dampak narkoba yang paling buruk terjadi jika si pemakai menggunakan obat-obatan tersebut dalam dosis yang tinggi atau yang dikenal dengan overdosis. Pemakaian sabu-sabu, opium, dan kokain bisa menyebabkan tubuh kejang-kejang dan jika dibiarkan dapat menimbulkan kematian. Inilah akibat fatal yang harus dihadapi jika sampai kecanduan narkotika, nyawa menjadi taruhannya.
Gangguan Kualitas Hidup
Bahaya narkoba bukan hanya berdampak buruk bagi kondisi tubuh, penggunaan obat-obatan tersebut juga bisa mempengaruhi kualitas hidup misalnya susah berkonsentrasi saat bekerja, mengalami masalah keuangan, hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian jika terbukti melanggar hukum.
Pemakaian zat-zat narkotika hanya diperbolehkan untuk kepentingan medis sesuai dengan pengawasan dokter dan juga untuk keperluan penelitian. Selebihnya, obat-obatan tersebut tidak memberikan dampak positif bagi tubuh. Yang ada, kualitas hidup menjadi terganggu, relasi dengan keluarga kacau, kesehatan menurun, dan yang paling buruk adalah menyebabkan kematian. Karena itu, jangan coba-coba memakai barang berbahaya tersebut karena resikonya sangat tinggi bagi hidup dan kesehatan.
https://bnn.go.id/pengertian-narkoba-dan-bahaya-narkoba-bagi-kesehatan/
BAHAYA MEROKOK
Kenali Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Tubuh
Kenali Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Tubuh, Merokok telah lama menjadi kebiasaan yang merugikan bagi kesehatan tubuh manusia.
Meskipun banyaknya kampanye anti-merokok dan informasi mengenai bahayanya, masih banyak orang yang terjerat dalam kecanduan ini.
Dari penyakit serius hingga dampaknya pada organ-organ vital, kita akan menyoroti konsekuensi yang serius dari kebiasaan merokok. Dengan mengetahui bahayanya, diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang mengapa merokok harus dihindari.
https://rsudsekayu.mubakab.go.id/penyuluhan/kenali-bahaya-merokok-bagi-kesehatan-tubuh#:~:text=Merokok%20adalah%20kebiasaan%20yang%20sangat,paru%20dan%20sistem%20peredaran%20darah.
LANGKAH LANGKAH MENCEGAH STROKE
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini Otak adalah organ vital yang memiliki peran penting dalam keberlangsungan hidup manusia karena saling te...

-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini Otak adalah organ vital yang memiliki peran penting dalam keberlangsungan hidup manusia karena saling te...
-
Penyebab dan Gejala Sakit Maag Sakit maag dapat disebabkan oleh penyakit pada organ di saluran pencernaan, seperti tukak lambung, infeksi ...